"Renunglah sinar rembulan bila saat rindukan saya.. pasti wajah saya menjenguk hadir.. seindah sinar rembulan, seindah itulah cinta saya pada awak.. walaupun jauh untuk digapai, awak tetap indah dan menawan dalam hati saya.."

Wednesday, October 20, 2010

SIULAN DERU ANGIN


Deru angin malam,
Menghempas jendela kala sunyi
Mencipta siulan nyaring,
Bagai seruling ditiupi...
Kehadirannya merungsingkan
Para insan yang masih sedar
Dari mimpi kala beradu
Khabar apakah yang dibawa oleh deru itu?
Adakah sang hujan akan membasahi bumi
Ataukah ia hanya sekadar alam
Yang berbahasa kepada penghuninya
Yang belum lena diulit mimpi

Kedinginan menyerbu ruang kamar
Dipenuhi udara malam yang dibawa deru angin,
Tubuh yang dibaluti perca
Ditusuk kedinginan malam,
Kengiluan menjalar di setiap pelusuk tubuh.

Jendela ditutupi...
Menghalang perjalanan deru angin yang nyaring,
Dengan harapan...
Tiada lagi tusukan dingin.
Namun deru angin masih nyaring kedengaran,
Melahirkan kebimbangan dan pertanyaan,
Mengapa alam berbahasa sedemikian rupa?
Apakah berita yang ingin disampaikannya
Kepada penghuni alam?
Khabar hujankah yang dibawa?
Atau siulan rindu yang dikirim oleh deru angin
Dari penghuninya yang sedang merindu....


~Akish~

>> selongkar dari file sulit! ;)